Skip to main content

PERCAKAPAN RASULULLAH DENGAN IBLIS

Telah diceritakan dalam sebuah riwayat bahwa Allah S.W.T telah menyuruh iblis datang kepada Nabi Muhammad S.A.W agar menjawab segala pertanyaan Baginda Rasul tanyakan padanya. Pada suatu hari iblis pun datang kepada Baginda Rasul dengan menyerupai orang tua yang baik lagi bersih, sedang ditangannya memegang tongkat.

Bertanya Rasulullah S.A.W kepadanya, "Siapakah kamu ini ?" Orang tua itu menjawab, "Aku adalah iblis." "Apa maksud kamu datang berjumpa aku ?" Orang tua itu menjawab, "Allah menyuruhku datang kepadamu agar kau bertanya kepadaku." Baginda Rasulullah S.A.W lalu bertanya, "Hai iblis,berapa banyakkah musuhmu dari kalangan umat-umatku ?"
iblis menjawab, "Lima belas."
1. Engkau sendiri hai Muhammad.
2. Imam dan pemimpin yang adil.
3. Orang kaya yang merendahkan diri.
4. Pedagang yang jujur dan amanah.
5. Orang alim yang mengerjakan solat dengan khusyuk.
6. Orang Mukmin yang memberi nasihat.
7. Orang Mukmin yang berkasih sayang.
8. Orang yang tetap dan cepat taubat.
9. Orang yang menjauhkan diri dari segala haram.
10. Orang Mukmin yang selalu dalam keadaan suci.
11. Orang Mukmin yang banyak bersedekah dan berderma.
12. Orang Mukmin yang baik budi dan akhlaknya.
13. Orang Mukmin yang bermanfaat kepada orang.
14. Orang yang hafal Al-Qur'an serta selalu membacanya.
15. Orang yang berdiri melakukan solat di waktu malam sedang orang-orang lain semuanya tidur.

Kemudian Rasulullah S.A.W bertanya lagi, "Berapa banyakkah temanmu di kalangan umatk ?"
iblis pun menjawab, "Sepuluh golongan :"
1. Hakim yang tidak adil.
2. Orang kaya yang sombong dan kikir.
3. Pedagang yang khianat.
4. Orang pemabuk/peminum arak.
5. Orang yang memutuskan tali silaturahmi (persaudaraan).

6. Pemilik harta riba.
7. Pemakan harta anak yatim.
8. Orang yang selalu lengah dalam mengerjakan solat/sering meninggalkan solat.
9. Orang yang enggan memberikan zakat.
10. Orang yang selalu berangan-angan dan khayal dengan tiada faedah.

Mereka itu adalah sahabat-sahabatku yang setia." Itulah diantara percakapan antara Nabi dan iblis. Hendaknya kita paham bahwa iblis itu adalah musuh Allah dan manusia. Dari itu hendaklah kita selalu berhati-hati jangan sampai kita menjadi kawan iblis, karena siapa yang menjadi kawan iblis maka ia menjadi musuh Allah, demikian sebaliknya siapa yang menjadi musuh iblis berarti menjadi kawan dan kekasih Allah.


Sumber:
1001 Kisah Teladan

Comments

Popular posts from this blog

Asal-Usul "CAROK" Madura

K etika mendengar kata ‘Madura’, mungkin akan terbayang di sebagian besar orang carok— dengan clurit yang tajam dan meneteskan darah—soto, sate, dan ramuan Madura. Di antara keempat hal itu, caroklah yang sering menimbulkan pertanyaan yang belum terjawab secara tuntas. Di sisi lain, penilaian orang tentang carok sering terjebak dalam stereotip orang Madura yang keras perilakunya, kaku, menakutkan, dan ekspresif. Stereotip ini sering mendapatkan pembenaran ketika terjadi kasus-kasus kekerasan dengan aktor utama orang Madura. Padahal, peristiwa itu sebenarnya bukan semata-mata masalah etnis, melainkan juga menyangkut masalah ekonomi, sosial, dan politik yang ujung-ujungnya adalah kekuasaan. Penilaian orang secara stereotip ini pernah dikaji oleh Huub de Jonge (l995) dengan menganalisis arsip-arsip Belanda abad ke-19.

Dewa-Dewi dan Pahlawan Legenda Yunani

Mitologi Yunani adalah kumpulan legenda Yunani tentang dewa-dewi Yunani serta para pahlawan yang berawal dan tersebar melalui tradisi lisan. Kebanyakan dewa Yunani digambarkan seperti manusia, dilahirkan namun tak akan tua, kebal terhadap apapun, bisa tak terlihat, dan tiap dewa mempunyai karakteristik tersendiri. Karena itu, para dewa juga memiliki nama-nama gelar untuk tiap karakternya yang mungkin lebih dari satu seperti Demeter. Dewa-dewi ini terkadang membantu manusia dan bahkan memperistri seorang wanita manusia menghasilkan anak yang setengah manusia setengah dewa. Anak-anak inilah yang kemudian dikenal sebagai pahlawan. Mitologi Yunani secara eksplisit terdapat dalam kumpulan cerita dan karya seni, misalnya lukisan pada vas dan benda-benda ritual untuk dewa. Mitologi Yunani menjelaskan asal mula dunia dan menceritakan kehidupan dan petualangan berbagai dewa, dewi, pahlawan, dan makhluk-makhluk mitologi. Mitologi Yunani awalnya disebarkan melalui tradisi ora...